Soal dan jawaban Sejarah Indonesia Kelas XI Kolonialisme dan Imperialisme (Penjajahan bangsa barat)

 

Kolonialisme dan Imperialisme


 

 

1.    Bangsa Portugis sampai di Maluku pada tahun …

A. 1510

B. 1511

C. 1512

D. 1521

E. 1602

 

2.    Armada tentara Demak berhasil mengalahkan dan mengusir Portugis dari Sunda Kelapa di bawah pimpinan  

A. Sultan Tranggono

B. Adipati Unus

C. Sunan Kudus

D. Fatahillah

E. Sultan Agung

 

3.    Perselisihan antar Portugis dan Spanyol dapat diselesaikan dengan sebuah perjanjian yaitu 

A. Perjanjian Saragosa

B. Perjanjian Tordesillas

C. Perjanjian Giyanti

D. Traktat London

E. Kapitulasi Tuntang

 

4.    Armada Belanda tiba di Banten pada tahun 1586 M, di bawah pimpinan …

A. Van den Bosch

B. Cornelis de Houtman

C. Jacob Van Neck

D. J. P. Coen

E. Sir James Lacaster

 

5.    Armada Inggris tiba di Banten pada tahun 1602 M, di bawah pimpinan …

A. Van den Bosch

B. Cornelis de Houtman

C. Jacob Van Neck

D. J. P. Coen

E. Sir James Lacaster

 

6.    Gubernur jendral VOC yang pertama berkedudukan di Jakarta adalah …

A. Cornelis De Houtman   

B. J.P. Coen   

C. Deandels  

D. Francois Witter  

E. Pieter Both

 

7.    VOC memiliki hak istimewa yaitu …

A. Hongi     

B. Angket   

C. Ekstirpasi   

D. Contingenten    

E. Octrooi

 

8.    Buku karya Multatuli yang berisi tentang kisah Saijah dan Adinda, petani yang jadi korban Tanam Paksa di Lebak, Banten berjudul…..

A.  Max Havelar

B.  Eure Schuld

C.  Al ik en Nedelander Was 

D.  From dark to light 

E.  Indonesia Menggugat

 

9.    Buku karya Thomas Stamford Raffles adalah ….

A. History of Java

B. Rafflesia Arnoldi  

C. The Prince  

D. Kebun raya Bogor 

E. Bunga bangkai

 

10.    Pada zaman penjajahan Inggris, di Indonesia diterapkan pajak sewa tanah yang disebut …

A. Contingenten   

B. Land rent   

C. Land reform   

D. Land act   

E. Suiker wet

 

11.    Bangsa yang dapat disebut sebagai kolonisator pertama adalah Bangsa.....

A.  Eropa dan Portugis

B.   Portugis dan spanyol

C.   Belanda dan Inggris

D.  Yunani dan Portugis

E.   Spanyol dan Yunani

 

12.    Latar belakang dan faktor pendorong kedatangan bangsa-bangsa Eropa ke Asia

adalah sebagai berikut, kecuali

A.  keinginan menemukan daerah asal rempah-rempah

B.  runtuhnya  Konstantinopel  ketangan  bangsa  Turki  Saljuk  yang  menyebabkan     putusnya hubungan dagang Asia-Eropa

C.   keinginan membuktikan teori Copernicus bahwa bumi bulat

D.  penemuan mesin uap oleh James Watt

E.   rasa   tertarik   kepada   buku   karya   Marcopolo   berjudul   Imago   Mundi   yang menceritakan kesuburan Asia

 

13.    Bangsa Portugis pertama kali mendarat di Indonesia di daerah

A.  Banten

B.   Jakarta

C.   Surabaya

D.  Maluku

E.   Malaka

 

14.    Penyerahan kekuasan Belanda kepada Inggris dituangkan dalam perjanjian

A.  Bongaya

B.   Tordesillas

C.   Saragosa

D.  Renville

E.   Tuntang

 

15.    Secara resmi sistem tanam paksa dihapus pada tahun

A.    A. 1870   

B.     B. 1880  

C.     C. 1890  

D.    D. 1889  

E.     E. 1887

 

16.    Sistem tanam paksa terjadi pada masa pemerintahan

A.  Cornelis De Houtman

B.   J.P. Coen

C.   Deandels

D.  Raffless

E.   Van den Bosch

 

17.    Kongsi dagang Hindia Timur (EIC) merupakan kongsi dagang milik

A.  Inggris

B.   Prancis

C.   Portugis  

D.  Belanda   

E.   Spanyol

 

18.    Hak VOC untuk menebang tanaman rempah-rempah di Maluku adalah

A.  Hongi

B.   Contingenten

C.   Poonalie sanctie

D.  Ekstirpasi

E.   Verplicte Leverantie

 

19.    Makin luasnya wilayah VOC berakibat kemunduran VOC itu sendiri, sebab….

A.  makin banyaknya korupsi

B.   tidak sesuai dengan semangat liberalisme ekonomi

C.   bersaing dengan Portugis

D.  biaya perang yang terlalu besar

E.   anggaran untuk pegawai terlalu besar

 

20.    Politik etis di usulkan oleh …

A.  Douwes dekker

B.   Vandeventer

C.   Baron van Houvel

D.  Van der Putte

E.   Deandels

 

21.    Faktor-faktor yang mendorong didirikannya VOC adalah ….

a. menghindari persaingan antarpedagang Belanda dan pedagang lain

b. menyeragamkan komoditi dagang di Hindia Timur

c. berusaha mengisi kekosongan kas Kerajaan Belanda

d. mempererat hubungan antarpedagang Belanda

e. membantu pemerintah Belanda dalam menjual hasil industrinya

 

22.    Tujuan pemerintah kolonial Belanda melaksanakan Sistem Tanam Paksa adalah ….

a. mengisi kekosongan kas negara Indonesia

b. meningkatkan produksi barang ekspor

c. mengatasi kesulitan keuangan Kerajaan Belanda

d. membiayai perang yang dilakukan oleh Belanda

e. mengenalkan tanaman ekspor di Indonesia

 

23.    Mundurnya perlawanan Mataram terhadap Belanda di Batavia disebabkan oleh ….

a.    pasukan Belanda membakar cadangan makanan pasukan Mataram

b.    adanya pengkhianat di dalam pasukan Mataram

c.    kendornya semangat pasukan Mataram

d.    kuatnya persatuan dalam pasukan Belanda

e.    persenjataan pasukan Mataram kalah jauh daripada pasukan Belanda

 

24.    Perang Pattimura disebabkan oleh ….

a.    campur tangan Belanda dalam pemerintahan Maluku

b.    rakyat menentang penyebaran agama Kristen

c.    rakyat menolak pemberlakuan penyerahan wajib

d.    Belanda melaksanakan politik monopolinya

e.    rakyat tidak menyukai tingkah laku Belanda

 

25. Penyebab utama pecahnya Perang Diponegoro adalah ….

a. rakyat Mataram dihasut oleh para bupati yang memihak penjajah Belanda

b. Belanda mengusik makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo

c. Pangeran Diponegoro tidak menyukai tingkah laku Belanda

d. Pangeran Diponegoro bertikai dengan Sentot Prawirodirjo

e. campur tangan Belanda dalam pemerintahan takhta Keraton Yogyakarta

 

 

Uraian:

1.    Langkah-langkah apa saja yang diambil Daendels untuk mempertahankan Pulau Jawa?

2.    Upaya apa saja yang dilakukan VOC untuk menguasai perdagangan di Indonesia?

3.    Sebutkan beberapa ketentuan dalam pelaksanaan Sistem Tanam Paksa!

4.    Sebutkan dampak keluarnya Undang-Undang Agraria 1870!

5.    Deskripsikan tentang stratifkasi sosial atau pelapisan sosial masyarakat Hindia Belanda!

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kunci Jawaban PH 1

Kolonialisme dan Imperialisme

 

 

 

1

C

 

16

E

2

D

 

17

A

3

A

 

18

D

4

B

 

19

A

5

E

 

20

B

6

E

 

21

7

E

 

22

8

A

 

23

 A

9

A

 

24

10

B

 

25

11

B

 

 

 

12

D

 

 

 

13

D

 

 

 

14

E

 

 

 

15

A

 

 

 

 

 

 

Uraian:

1.    Untuk mempertahankan Pulau Jawa, Daendels mengambil langkah-langkah sebagai berikut.

a.    Mendirikan benteng-benteng pertahanan.

b.    Mendirikan pabrik senjata di Semarang dan Surabaya.

c.    Memerintahkan pembuatan Jalan Raya Pos (Grote Postweg) dari Anyer sampai Panarukan yang bertujuan untuk mempercepat gerak pasukan.

d.    Membuat pangkalan laut di Merak dan Ujung Kulon.

 

2. Upaya yang dilakukan VOC untuk menguasai perdagangan di Indonesia, antara lain sebagai berikut.

a.    Menerapkan monopoli perdagangan.

b.    Melaksanakan ekstirpasi, yaitu membinasakan pohon rempah-rempah yang berlebihan. Hal ini dilakukan VOC dengan tujuan menjaga harga rempah-rempah di pasar internasional agar tetap tinggi.

c.    Melaksanakan Pelayaran Hongi, yaitu pelayaran yang bertujuan untuk mengawasi peredaran rempah-rempah yang berlebihan. Selain itu, bertujuan untuk mencegah petani melakukan hubungan dagang dengan pihak lain.

d.    Melaksanakan contingenten, yaitu aturan penyerahanan sebagian hasil bumi sebagai pajak.

e.    Melaksanakan verplichte leverantie atau aturan penjualan paksa hasil bumi kepada pemerintah kolonial Belanda dengan harga yang telah ditetapkan.

f.     Melaksanakan Preanger Stelsel atau kewajiban rakyat untuk menanam kopi di daerah Priangan.

 

3.  Ketentuan pokok Sistem Tanam Paksa, antara lain sebagai berikut.

a.    Para petani yang mempunyai tanah diminta menyediakan seperlima tanahnya untuk ditanami tanaman perdagangan yang sudah ditentukan.

b.    Tanah yang digunakan untuk menanam tanaman wajib tersebut dibebaskan dari pembayaran pajak.

c.    Hasil dari penanaman wajib itu harus diserahkan kepada pemerintah Belanda.

d.    Tenaga dan waktu untuk menggarap tanaman perdagangan tidak boleh melebihi dari tenaga dan waktu dalam menanam padi.

e.    Kegagalan panen tanaman wajib menjadi tanggung jawab pemerintah.

f.     Bagi mereka yang tidak memiliki tanah, wajib bekerja selama 66 hari dalam setahunnya di perkebunan milik pemerintah.

g.    Penggarapan tanah untuk tanaman wajib akan diawasi langsung oleh penguasa pribumi. Pegawai Belanda secara umum mengawasi jalannya penggarapan dan pengangkutannya.

 

4. Dampak keluarnya Undang-Undang Agraria 1870 adalah sebagai berikut.

a.    Muncul dan berkembangnya perkebunan-perkebunan besar di Indonesia.

b.    Rakyat Indonesia mulai mengenal sistem uang. Hal ini berkaitan dengan sistem sewa dan kontrak.

c.    Rakyat Indonesia mulai menikmati sarana irigasi, transportasi, fasilitas pendidikan dan kesehatan.

d.    Akan tetapi, rakyat Indonesia juga mengalami penderitaan. Banyak barang-barang impor masuk ke Indonesia sehingga mematikan usaha kecil rakyat Indonesia.

e.    Rakyat Indonesia semakin banyak yang tertarik menjadi tenaga kuli kontrak di perkebunan dengan harapan mendapatkan upah kerja berupa uang.

 

5. Stratifkasi sosial atau pelapisan sosial masyarakat Hindia Belanda dibagi atas dasar ras dan agama (Nasrani). Stratifkasi sosial masyarakat Hindia Belanda terbagi menjadi tiga golongan, yaitu golongan Eropa (khususnya Belanda), golongan Timur Asing (Cina, Arab, dan India), dan golongan pribumi. Golongan pertama adalah orang Eropa. Permukiman mereka umumnya berada di pusat kota atau pusat pemerintahan (sekitar alun-alun). Permukiman mereka terpisah dari kedua golongan masyarakat lainnya. Golongan yang kedua adalah golongan Timur Asing, khususnya orang Cina. Mereka ini pada umumnyaadalah para pedagang dan berperan sebagai perantara antara orang Eropa dan pribumi. Golongan ketiga atau yang paling bawah adalah golongan pribum

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama